Damai di Hening Malamku

Malam Jum'at yang panjang, tak terlewatkan
Malam yang berbeda, tak seperti biasanya
X...., tetapi ini bukan kali pertama

     Kedamaian kurasakan kembali di malam ini. Semua orang pasti pernah mengalaminya oleh sebab yang beraneka. Damai yang kurasakan adalah ketika aku teringat atas karunia dari Allah SWT. Ternyata akhir itu memang lebih baik daripada awal.

    Dulu memang pernah diuji dengan suatu cobaan, walaupun membuat frustasi dan depresi, akhirnya dapat kuselesaikan, dan bukan dengan cara lari dari ujian itu. Kebetulan hari ini ada kawan yang nampaknya sedang frustasi, dan kebetulan pula aku berhasil menolong untuk menyelesaikan masalahnya. Yang namanya kebetulan itu hanya sekali maksimal duakali, bukan berkali - kali.

     Semua masalah ada solusinya (itulah ujian hidup), yang menjadi pengganjal untuk mencari solusi adalah rasa putus asa dan kurangnya pengalaman. Kadang ada masalah kecil yang belum pernah dialami, sehingga menjadi masalah besar yang membuat frustasi. Sebagian orang mungkin akan lari menjauhi ujian hidup yang diaangapnya berat, orang - orang ini lebih memilih untuk tetap berada di "ruang nyamannya" yang bebas dari masalah dan kesulitan. Itu memang pilihan dan hak mereka, namun sebaiknya dipahami bahwa manusia tercipta untuk beribadah dan diuji sesuai dengan keimanannya.

Trouble he will find you no matter where you go

No matter if you're fast, no matter if you're slow

The eye of the storm or the cry in the mourn
You're fine for a while but you start to lose control

-- Lenka_Trouble is A Friend --

     Ruang nyaman akan sirna perlahan - lahan, sesuai dengan realitas hidup. Realitas bahwa yang menyangga ruangan ini akan berkurang tenaganya, seiring dengan pertambahan umur penghuninya. Suatu saat nanti, kita pasti akan menjadi tua (karena menjadi tua adalah pasti, sedangkan menjadi dewasa adalah pilihan), jangan sampai diatas pundak berumur puluhan tahun tumbuh kepala yang baru berumur belasan tahun, ini tidak ideal.  

     Lebih baik kita mulai melangkah keluar dari ruang nyaman itu, untuk mencoba menapaki jalan hidup ini. Diluar sana sudah tidak sedikit para petualang yang telah meninggalkan ruang nyamannya, demi mencari jalan untuk tujuan pulang kembali ke kampung halaman abadi (akhirat). Kita semua punya bekal, potensi, dan petunjuk yang cukup untuk menjalani hari - hari di luar ruang nyaman. Suatu potensi akan berkembang jika terus dimanfaatkan, dan sebaliknya akan hilang jika lupa tak digunakan. 

     Pengalaman hidup akan membentuk karakter kita. Dan setiap orang punya karakter yang beragam sesuai dengan pengalaman hidupnya. Hal yang paling mudah dipelajari adalah apa - apa yang diperoleh lewat pengalaman. Dan saya telah membuktikan, baik dengan pengalaman baik yang didapat dari diri sendiri maupun orang lain.

     Dari ujian hidup yang serba ada di dunia ini, aku dapat mengambil pelajaran. Akhir itu lebih baik daripada awal. Setiap kedamaian yang kurasakan diperoleh setelah ada ujian hidup yang berhasil terselesaikan. Dan aku tahu, bahwa ujian hidup dan masalah berikutnya akan datang menjemputku, dengan menyatukan usaha dan doa aku akan berusaha melewatinya tanpa peduli apapun konsekuensinya. Aku selalu optimis, bahwa disetiap masalah/ujian hidup yang terselesaikan akan kudapatkan kedamaian kembali.

1ni sudah pagi, terdengar burung berkicauan menyambut sang fajar.

0ke, malam berganti pagi, mulai beraktivitas lagi.
Let's do this!